Cara Menjaga Kesehatan Hati - Dunia medis lebih mengenal organ hati dengan sebutan Hepar, Istilah tersebut di ambil langsung dari bahasa Yunani. Secara definisi, hati merupakan kelenjar terbesar yang ada di dalam tubuh. Letak organ ini berada di rongga perut sebelah kanan lebih tepatnya dibawah diafragma.
Hampir serupa dengan organ ginjal, hati juga merupakan alat ekskresi. Kedua organ ini saling bantu membantu dalam hal memecahkan beberapa senyawa beracun yang akan menghasilkan amonia, urea, dan asam urat dengan memanfaatkan nitrogen dari asam amino. Pemecahan senyawa beracun tersebut dikenal dengan sebutan proses detoksifikasi.
Kenapa kita harus memperdulikan kesehatan hati kita? alasan utamanya tentu karena hati adalah salah satu bagian dari tubuh kita. Tapi seberapa pentingkah peran dan fungsi hati tersebut? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, sekarang mari kita lihat sejauh mana hati memainkan perannya bagi kita. Berikut diantaranya:
Fungsi Hati:
- Penawar dan Penetral Racun.
- Pengontrol sirkulasi darah.
- Mampu membuat protein plasma.
- Penyempurna eritrosit (sel darah merah) melalui bantuan zat hermatin.
- Membantu membuang zat bilirubin.
- Penyimpan mineral.
- Penyimpan glikogen.
- Mencegah penggumpalan darah.
- Mengubah zat makanan sesuai kegunaannya.
- Membuang zat berbahaya.
- Mengatur sirkulasi hormon.
- Mengatur kadar asam amino dalam tubuh.
- Menjaga suhu tubuh.
- Memakan antigen dan mikroorganisme.
- Menghasilkan zat imun.
- Mengatur komposisi darah.
- Menyimpan hermatin.
- Mebantu empedu menghasilkan cairannya.
- Mengeluarkan glukosa yang berlebih.
- Membentuk sel darah merah.
- Menyimpan vitamin A, D, E, K,B12 dan mineral.
- Menghasilkan protrombin dan fibrinogen.
Setelah mengetahui begitu banyaknya fungsi hati diatas apakah masih ada pertanyaan yang membuat kita berpikir ulang untuk menjaga kesehatan hati kita? Saya kira anda tidak akan pernah ragu dalam hal menjaga kesehatan sebab anda tahu bahwasanya kesehatan yang anda upayakan pasti sangat bermanfaat bagi kebahagiaan hidup anda dan orang disekitar anda. Jika hanya menjaga kesehatan hati tidaklah mahal, anda hanya cukup melakukan beberapa hal dibawah ini.
Cara Menjaga Kesehatan Hati
1. Menu Makanan.
Untuk menjaga organ hati agar tetap terjaga kesehatannya bisa kita lakukan dengan mengkonsumsi makanan yang sehat. Kosumsilah berbagai macam jenis sayuran terutama berdaun hijau rutin setiap hari. Kandungan yang dimiliki sayuran berdaun hijau adalah folat, yang mana kandungan tersebut berguna terhadap peningkatan kesehatan anggota seluruh tubuh tidak terkecuali hati. Bagi penderita hepatitis, asam folat sangat membantu dalam mempercepat waktu pemulihan gangguan hati mereka. Jadi kita sangat diharuskan mengkonsumsi makanan yang memiliki kandungan asam folat tinggi.
2. Rutin Berolahraga.
Jaga berat badan anda dengan melakukan aktivitas latihan fisik seperti olahraga secara teratur. Selain untuk menjaga berat badan anda stabil, olahraga pun terbukti ampuh menjauhkan kita dari gangguan organ hati seperti sirosis. Ada banyak olahraga simpel yang bisa kita pilih diantaranya adalah jogging, bersepeda, renang dan lain-lain. Agar tujuan olahraga bisa tercapai optimal hendaknya kita tahu aturan-aturan olahraga yang baik dan benar, baik dari waktu pelaksanaannya atau porsi normal dari olahraga itu sendiri.
3. Jauhi Minuman Beralkohol.
Kita harus waspada dengan dampak minuman beralkohol bagi kesehatan tubuh kita, khusunya terhadap organ hati. Kandungan alkohol yang minim manfaat dapat merusak sel-sel hati. Tidak hanya itu minuman ini juga akan menimbulkan pembengkakan atau jaringan parut sehingga dapat berujung pada kematian. Zat kimia di dalam minuman berakohol dapat menyulitkan organ hati dalam menyaring zat-zat kimia tersebut. Apabila anda sudah menjadi pecandu alkohol, jauhilah hal ini secara perlahan. Yakinkan diri anda bahwa alkohol tidak akan pernah memberikan manfaat pada tubuh anda.
4. Pola Makan.
Makanan olahan yang banyak mengandung lemak seperti gorengan tidak baik jika dikonsumsi secara berlebihan setiap harinya. Batasi nafsu anda untuk menyantap makanan-jahat tersebut. Beban hati akan semakin berat jika lemak yang berasal dari makanan ini tertumpuk berlebih didalam tubuh. Penyaringan racun atau lemak oleh hati pasti akan berkurang efisinitasnya. Biasakanlah menjaga pola makan anda sehari-hari dengan cara mengkonsumsi makanan 4 sehat 5 sempurna.
5. Menjaga Kebersihan.
Langkah selanjutnya sebagai pencegah atau peminimalisir terganggunya kesehatan hati adalah dengan selalu menjaga kebersihan diri. Mulailah dari hal yang paling sederhana seperti membiasakan diri mencuci tangan menggunakan sabun. Pada kenyataannya, mencuci tangan dengan sabun saja bisa memperkecil kemungkinan penyebaran virus didalam hati. Virus merupakan salah satu penyebab terjadinya penyakit hepatitis. Itulah kenapa kebersihan diri sangat penting untuk kita jaga.
6. Hindari Seks Bebas.
Hepatitis adalah salah satu penyakit yang bersifat menular. Penularan ini bisa disebarkan melalui saluran tubuh dan darah kita. Jangan heran apabila seseorang yang melakukan hubungan lebih dari satu pasangan sangat berpotensi akan ikut terjangkitnya penyakit tersebut. Melakukan suatu hubungan merupakan hak masing-masing pribadi, sulit tentunya jika harus melarang keras aksi seks bebas ini. Tapi setidaknya, gunakanlah alat pelindung seperti kondom kalau memang aktivitas tersebut sebuah kebutuhan bagi anda.
7. Terapi Pijat.
Upaya lain yang dapat kita lakukan untuk mengoptimalkan dan meringankan kinerja hati adalah dengan cara mengontrol kelancaran aliran darah ke seluruh tubuh. Kita tidak bisa melakukan hal ini secara langsung, harus ada alternatif yang mesti ditempuh agar aliran darah kita terdistribusi secara baik salah satunya yakni melakukan terapi pijat. Berikan metode terapi pijat yang benar kepada ahlinya.
8. Hindari Polusi.
Mengingat fungsi organ hati sebagai penyaring racun maka kita harus punya inisiatif untuk membantu meringankan kinerja hati. Bagaimana caranya? kita cukup menjauh dari sumber polusi tersebut. Kita tahu polusi banyak memiliki kandungan beracun yang akan berdampak buruk bagi kesehatan. Sibuknya hati memproses berbagai penyaringan dipastikan akan kualahan menangani polusi yang telah kita hirup. Ada banyak sumber polusi yang bisa kita kenali seperti asap kendaraan dan asap rokok tentunya. Jika anda sudah tahu apa saja sumbernya otomatis andapun tahu apa yang harus anda lakukan selanjutnya.
9. Hindari Penggunaan Suplemen Jangka Panjang.
Dewasa ini banyak kita temukan produk suplemen yang telah beredar di pasar-pasar. Kita harus mewaspadai produk-produk ini karena ternyata efek samping suplemen tersebut dapat membahayakan kesehatan organ hati. Mungkin tidak begitu berpengaruh jika anda menggunakannya dalam batas yang normal tapi akan lain ceritanya apabila anda menggunakannya dalam jangka waktu relatif lebih lama. Penggunaan dalam jangka waktu yang lama beresiko untuk memunculkan berbagai masalah baru bagi hati kita. Sebaiknya kita tidak terlalu bergantung dengan hal tersebut.
10. Vaksinasi.
Seperti yang sudah kita ketahui sebelumnya bahwa penyakit hepatitis merupakan salah satu penyakit menular. Selain menghindari seks bebas kita bisa melakukan pemberian vaksin agar kita tercegah dari penularan dan penyebaran penyakit mematikan ini. Pemberian ini wajib diberikan jika anda merupakan seorang relawan yang akan berpergian ke suatu daerah wabah virus hepatitis. Meskipun anda telah melakukan hal ini bukan berarti kemungkinan penularan sudah hilang, tetap diperlukan kewaspadaan dengan menggunakan alat pelindung diri lengkap sebagai langkah antisipasi.